SURABAYA - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin, H.Dede Supriyadi Arief,MM didampingi Sekretaris Jenderal DPP HPN, H.Sugeng,SH.,MSI kemudian Ketua Bidang Organisasi, Hj.Sri Sugiarti,SE.,SIP, Ketua DPW HPN Kalimantan Selatan (Kalsel), Gus Hamid tak terkecuali pengurus DPW HPN Jawa Timur beserta jajarannya, sowan ke ndalem Rais Aam PBNU, KH.Miftachul Akhyar dan Ketua Dewan Pembina DPP HPN sekaligus Wakil Rais Aam PBNU, KH.Anwar Iskandar di kediaman masing-masing, beberapa waktu yang lalu.
Pisowanan para petinggi DPP HPN periode 2022-2027 kepada dua kiai sepuh di PBNU tersebut merupakan bagian dari rangkaian silaturahmi dalam rangka Idul Fitri 1444 H/2023 M.
Pertemuan dengan Rais Aam PBNU, KH.Miftachul Akhyar merupakam silaturahmi dalam rangka membangun kemandirian ekonomi umat Islam khususnya warga Nahdliyin atau NU.
Suasana pertemuan yang dilangsungkam di kediaman beliau, Kota Surabaya, penuh keakraban sebagai ciri khas keluarga besar Nahdliyin.
Kepada jajaran petinggi DPP HPN, KH.Miftachul Akhyar selaku Rais Aam PBNU memberikan wejangan dan arahan bahwa warga Nahdliyin atau NU harus mendukung, mensupport terselenggaranya IKN dan pemenuhan roda ekonomi kedepan dengan memberikan fasilitas-fasilitas pergerakan ekonomi.
Pertemuan juga membahas kiprah HPN untuk pembangunan IKN dimana HPN akan menyiapkan tanah seluas 99 Hektar untuk pembangunan gedung PBNU Terpadu yang terdiri dari kantor PBNU, Pusat Pendidikan seperti sekolah, madrasah, pesantren dan perguruan tinggi.
Tak hanya soal itu saja, dibahas juga kerjasama antara HPN dengan Kementerian Perdagangan RI yang berkomitmen untuk membangun sarana bisnis bernama Toko HPN sampai dengan pasar modern.
Toko HPN ini keberadaannya di seluruh cabang kabupaten dan kota seluruh Indonesia.
"Kami menunggu arahan dari Rais Aam PBNU KH.Miftachul Akhyar untuk proses selanjutnya," tegas Ketum DPP HPN, H.Dede Supriyadi Arief,MM tersebut.
"Pembicaraan dan hasil silaturahmi ini akan ditindaklanjuti untuk dibicarakan lebih lanjut di forum PBNU," imbuh Rais Aam PBNU, KH.Miftachul Akhyar.
Sementara pisowanan para petinggi DPP HPN ke ndalem Ketua Dewan Pembina DPP HPN yang juga Wakil Rais Aam PBNU, KH.Anwar Iskandar selain memohon arahan dan bimbingan juga disampaikan rencana kerja HPN kedepan.
KH.Anawar Iskandar selaku Ketua Dewan Pembina DPP HPN menyampaikan pesan khusus kepada jajaran petinggi DPP HPN. Berikut ini pesan beliau:
Pertama, segera melakukan konsolidasi organisasi.
Kedua, lakukan pendataan dan verifikasi pengurus juga keanggotaan HPN.
Ketiga, membangun ekosistem bisnis pengusaha Nahdliyin dengan para jejaringnya seluruh Indonesia.
Keempat, membangun kerjasama dengan kementerian atau badan.
Kelima, melakukan klasterisasi usaha para anggota HPN sesuai bidang usaha masing-masing.
Menurutnya, penataan organisasi sangat penting agar programnya bisa berkolaborasi dengan program dari PBNU.
"Dewan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin atau DPP HPN sangat berterima kasih dan akan segera menindaklanjuti arahan dari Ketua Dewan Pembina DPP HPN," ucap
Sekretaris Jenderal DPP HPN yang sekaligus juga menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga Bantuan Hukum Perisai Kebenaran (LBH-PK) sebuah Organisasi Bantuan Hukum (OBH), Pemberi Bantuan Hukum (PBH) terakreditasi A dari Menkumham RI selama 4 periode berturut-turut tanpa jeda, H.Sugeng,SH.,MSI tersebut. (tro).
#dpp #hpn #silaturahmi #idulfitri2023 #lbhperisaikebenaran
